26
Desember 2013, Pihak pemberantakkan kemerdekaan Patani melakukan serangan ledakan
bom di kurva di jalan di Sai Moo 3, kabupaten Taling Chan, propensi Yala Bannagsta. Serangan tersebut
mengakibatkan kem militer R. 1752. Yala 15 yang melakukan patroli keamanan. The GMC
truk. 5 Para perwira militer Thailand yang bertugas di Panati terluka serius. Dalam
ledakan bom tersebut menemukan lubang yang disebabkan oleh ledakan berat lebih
kurang dari 50 kg.
Sepajang
bulan desember 8 kali serangan bom yang sudah meletus di beberapa daerah di
Patani, baik di sepadan Thailand – Malysia (Sedau dan Takbai), Makko, Jaha
Propensi Yala dan di kawasan lain sebagainya. Apakah menjadi faktur
mempertahankan Patani dalam menentukan nasib kemerdekaan merekan sendiri ?
Tinjauan
dari beberapa aspek politik yang kacau di kota pusat perintah Thailand
mengakibat kelemahan dam pentatbiran Negara, justeru belangsung ikut serta
kelemahan dalam keaman di selatan Thailand khususnya di bidang militer. Namun kekacauan
yang berlangsung pada bulan lalu sudah ada selusi untuk pemilihan umum pada
tahun depan tetapi, itu.
bukan yang tepat bagi politik Thailand sebenarnya
karena, kekacauan bukan asal dari faktur figure atau parpol tetapi yang menjadi
faktur utama adalah UUD pasal 1 dan 112, yang menjelas tentang peranan Raja
yang menyimpang terhapan sistem demokrasi yang berapa lama menjadi asas Negara
Gajah Putih Ini.